Widget clik-now.blogspot


rss

print this page Print this page Cari & Daftar Domain Gratis Anda

Sabtu, 05 Desember 2009

Perubahan Iklim akibatkan Bencana Alam

Salah satu tantangan paling serius mengenai isu perubahan iklim yang berkaitan dengan pemanasan global, yakni adanya konservasi gas rumah kaca di atmosfir bumi hingga mengakibatkan pemanasan suhu bumi semakin meningkat. Secara global, keadaan tersebut tidak dapat dicegah lagi.


“Perubahan iklim bisa mengakibatkan terjadinya cuaca buruk, musim tidak menentu dan bencana alam seperti banjir dan kekeringan kerap terjadi di mana-mana,” kata Ketua Umum Bhayangkari, Ny. Nanny Bambang Hendarso Danuri saat membuka Gerakan Perempuan Tanam dan Pelihara untuk Konservasi Air di Lingkungan Bhayangkari Tahun 2009 di SPN Sampali, Medan, Jumat (4/12) pagi.

Menurutnya, gerakan ini perempuan tanam, tebar dan pelihara 2009 di lingkungan Bhayangkari, dipusatkan di Sumut dengan jumlah pohon mencapai 5000 dan tebar ikan sebanyak 21.500 ekor. Ditegaskan, kegiatan yang dilakukan kali ini, ke depannya sangat bermanfaat bagi generasi mendatang.

“Diharap, gerakan seperti ni dilakukan berkesinambungan serta didukung semua pihak dan 25 hingga 30 tahun mendatang kita mampu mengubah wajah Indonesia menjadi sehat dan ramah lingkungan. Sekarang, kita perlu aksi nyata, komitmen dan kemauan serta langkah nyata untuk ikut mencegah pemanasan global,” katanya.

Diimbau, sebutnya, seluruh masyarakat memiliki kesadaran dan komitmen tinggi untuk melakukan berbagai kegiatan guna menyelamatkan lingkungan dan bumi yang kita cintai.

Bhayangkari, katanya, telah melakukan aksi nyata, salah satunya melaksanakan penghijauan, tebar dan pelihara untuk konservasi air dan dipusatkan di lokasi ini.

Jajaran Polda Sumut


Sebelumnya, Ketua Bhayangkari Sumut, Ny. Nining Badrodin Haiti menyampaikan terima kasih kepada Ketua Panitia Gerakan Perempuan Tanam dan Pelihara Tingkat Nasional, Ani Numberi.

Dijelaskan, selain menanam pohon, juga dilakukan penebaran 135 ribu ekor benih ikan di 25 kolam, dilaksanakan di 21 Polres se-jajaran Polda Sumut.
“Di SPN Sampali, pohon yang ditanam 715 pohon dan menebar benih 10 ribu ekor ikan lele dan patin. Diharap 3 sampai 4 tahun mendatang pohon sudah rindang hingga menimbulkan kesan asri dan berbuah,” sebutnya.

Selain itu, katanya, masih tersedia bibit tanaman 5 ribu pohon yang akan diserahkan ke masyarakat Sampali untuk penghijauan di pekarangan rumah serta menambah ekonomi, termasuk bibit tanaman pemberian dari ibu Ani Susilo Bambang Yudhoyono yang akan diserahkan kepada Ketua Cabang bhayangkari se-Sumut.

Sebelumnya, menandai dimulainya penanaman pohon dan penebaran benih ikan, Ketua Umum Bhayangkari, Ny. Nanny Bambang Hendarso Danuri menekan sirene serta melepas sejumlah merpati.

Di akhir acara, selain menanam pohon, Ny Anie Fredi Numberi, Ny Nanny Bambang Hendarso Danuri dan Ny Nining Badrodin menebar benih ikan di sejumlah kolam di SPN Sampali. (hen)







Artikel Yang Berhubungan(Related Post)



Widget by Clik here

0 komentar:


Posting Komentar

Terima Kasih Atas komentarnya.

Gabung Disini Yuk, Tekan FOLLOW trus Masukan Email Saja Lalu Login

Pasang Iklan Disini

.:: Translate To Your language ::.


ShoutMix chat widget
 
Terima kasih atas kunjungannya, mohon dapat memberi kritik dan saran clik here

.:: Login Your Facebook ::.

.:: KUMPULAN BLOG ::.

.:: Get Link On FaceBook ::.

* Pasang Iklan Anda Disini Clik Here