Print this pagePilihlah gaya hidup yang tepat, seperti dengan melakukan kebiasaan makan yang benar, berolahraga, agar bisa menikmati hidup yang berkualitas.
Pastikanlah tubuh anda berada dalam keadaan sehat dengan melakukan pola makan yang benar. Diet dan berolahraga memainkan peran sangat penting di dalam mengurangi berbagai penyakit kronis karena orang berangkat tua.
Seorang pakar gizi dan diet mengatakan, yang perlu kita perhatikan ialah gene (plasma pembawa sifat di dalam keturunan) dan gaya hidup yang sehat.
Kita tidak bisa merubah gene kita, tapi kita bisa menerapkan gaya hidup yang sehat, diantaranya dengan asupan makanan yang seimbang dan berolahraga, katanya.
Pakar itu memberi petunjuk bahwa mereka yang ingin meningkatkan kesehatannya bisa menerapkan tiga strategi yang berkaitan dengan gizi.
Pertama, konsumsilah makanan yang cukup berimbang, yang termasuk proporsi makanan yang benar dari semua kelompok makanan guna membangun landasan gizi seseorang.
Misalnya, wanita memerlukan cukup kalsium untuk membangun dan mempertahankan kepadatan tulang sepanjang hidup mereka.
Anak gadis berusia antara 10 dan 18 tahun sebaiknya mengonsumsi 1.000mg kalsium setiap hari karena mereka berada pada periode di mana 60 persen dari seluruh massa tulang dapat diperoleh.
Agar kalsium bisa diserap dan disimpan dan mengendap di dalam tulang, tubuh memerlukan vitamin D yang dipadukan oleh kulit kita dengan bantuan cahaya matahari.
Kepadatan tulang bisa diperkuat dengan olahraga angkat-berat, yang akan membuat kita tidak akan begitu berisiko mengalami osteoporosis (kerapuhan tulang) kalau sudah tua.
Strategi gizi kedua ialah menahan diri terhadap makanan tertentu guna mencegah penyakit. Kita tentu sudah tahu tentang hal ini, dan informasi ini seyogianya semakin dapat mencegah orang menderita penyakit kronis yang berhubungan dengan gaya hidup mereka.
Jelasnya, kita harus mengurangi makanan berlemak, terutama lemak jenuh. Kita harus mengonsumsi lemak tidak jenuh guna menjamin kesehatan jantung, mengurangi konsumsi sodium untuk menurunkan risiko hipertensi, mengurangi gula untuk menurunkan risiko obesitas dan mengonsumsi lebih banyak serat.
Strategi ketiga makan untuk memaksimalkan kesehatan seseorang. Misalnya dengan mengonsumsi makanan probiotik atau prebiotik, yang membantu mempertahankan ssstem pencernaan.
Mintalah petunjuk ahlinya tentang apakah penggunaan suplemen bisa membantu seseorang mendapatkan diet yang seimbang. Suplemen, sesuai dengan namanya adalah tambahan untuk gizi yang kurang pada diet sesorang. Namun itu tidak berarti bisa menggantikan asupan diet yang seimbang yang terdiri dari makanan segar dan sayur-sayuran.
Namun demikian, pakar tersebut menambahkan, memasukkan suplemen pada diet seseorang bisa membantu kelompok-kelompok orang tertentu, seperti wanita hamil yang memerlukan folat dalam jumlah besar, dan orang dewasa yang perlu mempertahankan asupan kalsium mereka.
Banyak orang, karena gaya hidup atau pilihan diet mereka, menjalani waktu bertahun-tahun dengan kondisi kekurangan sejumlah gizi.
Sementaara kekurangan vitamin seperti pada scurvy (sejenis penyakit akibat kekurangan vitamin C) boleh jadi tidak begitu kentara, namun mereka tidak tahan terhadap infeksi, lebih sering kelelahan atau kekuatan ototnya sangat kurang.
Pastikanlah tubuh anda berada dalam keadaan sehat dengan melakukan pola makan yang benar. Diet dan berolahraga memainkan peran sangat penting di dalam mengurangi berbagai penyakit kronis karena orang berangkat tua.
Seorang pakar gizi dan diet mengatakan, yang perlu kita perhatikan ialah gene (plasma pembawa sifat di dalam keturunan) dan gaya hidup yang sehat.
Kita tidak bisa merubah gene kita, tapi kita bisa menerapkan gaya hidup yang sehat, diantaranya dengan asupan makanan yang seimbang dan berolahraga, katanya.
Pakar itu memberi petunjuk bahwa mereka yang ingin meningkatkan kesehatannya bisa menerapkan tiga strategi yang berkaitan dengan gizi.
Pertama, konsumsilah makanan yang cukup berimbang, yang termasuk proporsi makanan yang benar dari semua kelompok makanan guna membangun landasan gizi seseorang.
Misalnya, wanita memerlukan cukup kalsium untuk membangun dan mempertahankan kepadatan tulang sepanjang hidup mereka.
Anak gadis berusia antara 10 dan 18 tahun sebaiknya mengonsumsi 1.000mg kalsium setiap hari karena mereka berada pada periode di mana 60 persen dari seluruh massa tulang dapat diperoleh.
Agar kalsium bisa diserap dan disimpan dan mengendap di dalam tulang, tubuh memerlukan vitamin D yang dipadukan oleh kulit kita dengan bantuan cahaya matahari.
Kepadatan tulang bisa diperkuat dengan olahraga angkat-berat, yang akan membuat kita tidak akan begitu berisiko mengalami osteoporosis (kerapuhan tulang) kalau sudah tua.
Strategi gizi kedua ialah menahan diri terhadap makanan tertentu guna mencegah penyakit. Kita tentu sudah tahu tentang hal ini, dan informasi ini seyogianya semakin dapat mencegah orang menderita penyakit kronis yang berhubungan dengan gaya hidup mereka.
Jelasnya, kita harus mengurangi makanan berlemak, terutama lemak jenuh. Kita harus mengonsumsi lemak tidak jenuh guna menjamin kesehatan jantung, mengurangi konsumsi sodium untuk menurunkan risiko hipertensi, mengurangi gula untuk menurunkan risiko obesitas dan mengonsumsi lebih banyak serat.
Strategi ketiga makan untuk memaksimalkan kesehatan seseorang. Misalnya dengan mengonsumsi makanan probiotik atau prebiotik, yang membantu mempertahankan ssstem pencernaan.
Mintalah petunjuk ahlinya tentang apakah penggunaan suplemen bisa membantu seseorang mendapatkan diet yang seimbang. Suplemen, sesuai dengan namanya adalah tambahan untuk gizi yang kurang pada diet sesorang. Namun itu tidak berarti bisa menggantikan asupan diet yang seimbang yang terdiri dari makanan segar dan sayur-sayuran.
Namun demikian, pakar tersebut menambahkan, memasukkan suplemen pada diet seseorang bisa membantu kelompok-kelompok orang tertentu, seperti wanita hamil yang memerlukan folat dalam jumlah besar, dan orang dewasa yang perlu mempertahankan asupan kalsium mereka.
Banyak orang, karena gaya hidup atau pilihan diet mereka, menjalani waktu bertahun-tahun dengan kondisi kekurangan sejumlah gizi.
Sementaara kekurangan vitamin seperti pada scurvy (sejenis penyakit akibat kekurangan vitamin C) boleh jadi tidak begitu kentara, namun mereka tidak tahan terhadap infeksi, lebih sering kelelahan atau kekuatan ototnya sangat kurang.
0 komentar:
Posting Komentar
Terima Kasih Atas komentarnya.